Virus Corona merupakan firus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut Covid-19. Pertama kali di identifikasi di Wuhan, Tiongkok dan kini telah menyebar dengan cepat ke lebih dari 121 negara dan wilayah di dunia. Telah menewaskan lebih dari 4000 orang virus Corona kemudian ditetapkan WHO sebagai pandemik global.
Virus Corona dapat menyerang siapa pun tanpa terkecuali baik orang dewasa maupun anak-anak. Meskipun korban dari virus ini kebanyakan orang dewasa namun akhir-akhir ini kasus pada anak-anak bahkan balita juga mulai dilaporkan.
Tentu saja hal ini membawa kekhawatiran tersendiri bagi orang tua. Mengingat penyebaran virus Corona terbilang sangat cepat. Virus ini ditularkan melalui batuk dan bersin dari orang yang terinfeksi. Kontak dengan feses dari orang yang terinfeksi juga dapat menularkan virus tersebut.
Untuk itu penting bagi orang tua untuk mengetahui upaya-upaya pencegahan terhadap virus Corona pada anak berikut ini telah dirangkum dari UNICEF dan berbagai sumber pada Sabtu, (14/3).
Untuk mencegah Corona pada anak yang perlu dilakukan pertama kali oleh orang tua adalah mengenali gejalanya. Beberapa gejala Corona yaitu demam, batuk dan sesak napas. Namun pada kasus yang lebih parah, virus Corona juga bisa menyebabkan pneumonia atau kesulitan bernapas.
Bahkan bisa berakibat fatal hingga kematian. Karena gejala-gejala virus Corona mirip dengan flu biasa maka diperlukan pengujian untuk mengonfirmasi apakah seseorang mengalami Covid-19 atau tidak.
Penggunaan masker medis sangat disarankan bagi kamu yang memiliki gejala pernapasan seperti batuk atau bersin untuk melindungi orang lain agar tidak tertular begitupun juga dengan anak-anak.
Ajarkan pada mereka cara menggunakan masker yang benar dan dibuang dengan cara yang benar juga, hal ini dilakukan untuk memastikan efektivitas dan untuk menghindari risiko penularan virus.
Dikutip dari unicef.org mengungkapkan bahwa penggunaan masker saja tidak cukup untuk menghentikan infeksi dan harus dikombinasikan dengan sering mencuci tangan, menutup bersin dan batuk dan menghindari kontak dengan siapapun dengan gejala flu.
Dalam hal ini mencuci tangan amat sangat penting mengingat ketika melakukan berbagai macam aktivitas secara sadar maupun tidak sadar tangan sering kali berinteraksi dengan hal-hal yang dapat menebarkan kontaminasi semisal saat berjabat tangan, memegang tangga, membuka pintu. Maka dari itu mencuci tangan menjadi suatu keharusan agar terhindar dari berbagai macam bakteri penyebab penyakit.
Biasakan si kecil untuk mencuci tangan secara benar yakni dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir selama setidaknya selama 20 detik. Pastikan ia membasuh seluruh bagian tangan termasuk punggung tangan, sela-sela jari, dan ujung kuku.
Mengingat gejala Corona mirip dengan gejala flu biasa maka kita tidak bisa mendeteksinya sembarangan perlu adanya pemeriksaan medis lebih lanjut supaya ada upaya penanganan yang lebih memadai.
Untuk mencegah virus Corona kita juga bisa melakukan perawatan dini kepada anak misalnya dengan berdiam diri di rumah dan menghindari tempat-tempat umum seperti tempat kerja, sekolah, angkutan untuk mencegah penyebaran ke orang lain.
Cara mencegah virus Corona pada anak selanjutnya adalah dengan memberinya makanan yang mengandung nutrisi yang tinggi seperti makanan dengan kandungan beta karoten yaitu wortel dan jeruk yang dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.
Demi membangun daya tahan tubuh yang kuat pastikan anak-anak untuk selalu mengonsumsi makanan yang sehat dengan proses pengelolaan yang terjamin.
Sumber: https://www.merdeka.com/jateng/pencegahan-virus-corona-pada-anak-ini-yang-harus-orang-tua-ketahui-kln.html